Selasa, 15 November 2011

Anak Muda Kampung Nak Senang

Anak Muda Kampung Nak Senang


Malaysia nak beli lagi 18 jet pejuang Sukhoi

Posted: 15 Nov 2011 01:55 AM PST



Ewah, ewah, diam tak diam, senyap senyap, tak ada sebut pun dalam Bajet 2012, rupa-rupanya kerajaan Malaysia nak beli lagi 18 buah jet Sukhoi Su-30MKM. Siapa pula rakyat Malaysia yang terpilih untuk menjadi angkasawan kali ini?

Malaysia Borong 18 Su-30MKM Dilengkapi Rudal BrahMos
15 November 2011,

Moskow (Berita HanKam): Kementrian Pertahanan Malaysia berencana membeli 18 jet tempur Sukhoi Su-30MKM ((Modernizirovannyi Kommercheskiy Malaysia), dipersenjatai rudal jelajah supersonik produksi Rusia-India BrahMos, diberitakan harian Rusia Izvestia Daily, Selasa (15/11).

Menteri Pertahanan Malaysia Zahid Hamidi direncanakan mengunjungi pabrik pesawat Irkut yang memproduksi jet tempur Su-30MKI untuk India, Selasa (15/11). Satu unit pesawat ditawarkan ke Malaysia sekitar 50 juta dolar termasuk perawatan, diberitakan Izvestia Daily.

Menhan Hamidi diharapkan meneken kontrak pembelian 18 Su-30MKM saat kunjungan.

Hamidi berencana juga mendiskusikan pemasangan instalasi rudal baru, termasuk BrahMos pada 18 Su-30MKM yang diterima Malaysia pada Agustus 2009 dibawah kontrak senilai 900 juta dolar pada 2003.

Tentera Diraja Udara Malaysia (TUDM) mengoperasikan juga jet tempur buatan Rusia MiG-29N Fulcrum, jet tempur buatan Amerika Serikat F/A-18D Hornet dan F-5.

http://beritahankam.blogspot.com/2011/11/malaysia-borong-18-su-30mkm-dilengkapi.html





Malaysia plans to buy 18 Russian fighter jets
MOSCOW, November 15

The Malaysian defense ministry plans to buy 18 Russian Su-30MKM fighters fit to carry Russian-Indian BrahMos supersonic cruise missiles, the Izvestia daily said on Tuesday.

The paper said, citing military sources, that Malaysian Defense Minister Ahmad Zahid Hamidi plans on Tuesday to visit the Irkut aviation plant, producing Su-30MKI fighters for India. According to Izvestia, one such aircraft would cost Malaysia about $50 million, future maintenance included.

During the visit, the minister "may sign a contract to buy 18 Su-30MKM multirole fighters," the paper said.

The defense minister also plans to discuss installing new missiles, including BrahMos, on the 18 Su-30MKM fighters that Malaysia received in August 2009 under the $900-million contract signed in 2003.

Malaysia's mixed fighter fleet also includes Russian MiG-29N Fulcrum and the U.S.-made F/A-18D Hornet and F-5 Tiger in service.

The Su-30MKM is a multi-role Flanker version based on the Su-30MKI model and features a customized avionics package built to Malaysian specifications. Su-family fighters constitute the bulk of Russia's arms exports.

http://en.rian.ru/mlitary_news/20111115/168701803.html

Pemeriksaan Puspakom Untuk Kenderaan 10 Tahun ke Atas Perlu Rasuah?

Posted: 15 Nov 2011 01:54 AM PST



Pemeriksaan Puspakom Untuk Kenderaan 10 Tahun ke Atas Perlu Rasuah?
Aduan Rakyat , 15 Nov 2011

Salam…

Saya mempunyai sebuah kenderaan persendirian yang berumur lebih daripada 10 tahun. Seperti yang diketahui umum, pemeriksaan Puspakom diperlukan sebelum saya boleh memperbaharui insurans dan cukai jalan kenderaan tersebut.

Setelah mengambil cuti dan menghabiskan sehari suntuk (antara sebabnya adalah perjalanan yang agak jauh ke Puspakom) pada hari ni (14 Nov 2011) untuk tujuan tersebut, akhirnya saya menemui jalan buntu dan tidak tahu lagi apa yang patut saya buat.

Pemeriksaan yang pertama (dengan kos RM50) yang dilakukan pada awal pagi mendapat keputusan Gagal. Kegagalan ini berpunca daripada masalah alignment dan brek tidak sekata yang tidak mencapai tahap memuaskan Puspakom.

Berbekalkan slip keputusan ini, saya kemudian telah pergi ke sebuah bengkel untuk memperbaiki keadaan alignment dan brek kenderaan. Saya sendiri mengawasi proses tersebut dan mendapati pihak bengkel telah melakukannya dengan memuaskan. Kos keseluruhan servis bernilai hampir RM200 (termasuk alignment, balancing, ganti brake pump, flush dan ganti minyak brek, etc.)

Dengan hati yang berbunga-bunga, pada lewat tengahari saya pun sampai sekali lagi di Puspakom Padang Jawa, Shah Alam untuk pemeriksaan kali kedua (RM50).

Keputusannya: Gagal. Sebab gagal: Alignment dan masalah brek. Kedua-dua sebab yang sama seperti pada pemeriksaan kali pertama. Saya menunjukkan resit bengkel. Jawapan pihak Puspakom: Cuba cari bengkel lain!

Soalan saya: Berapa bengkel yang perlu saya masuk sebelum kenderaan saya boleh lulus pemeriksaan Puspakom? Berapa ratus ringgit saya perlu habiskan di 3, 5, atau 10 bengkel, dan berapa ratus ringgit pula perlu saya habiskan untuk mendapatkan keputusan Gagal berulang-ulang kali daripada Puspakom? Dan adakah saya perlu mengambil cuti berhari-hari hanya untuk berulang-alik dari bengkel-bengkel di serata Selangor ke Puspakom?

Saya tidak menyalahkan sistem komputer pemeriksaan di Puspakom, dan saya juga tidak menyalahkan sistem komputer di bengkel-bengkel. Persoalannya sekarang, bagaimana saya hendak pastikan keputusan komputer di bengkel-bengkel sama dengan keputusan komputer di Puspakom?

Saya hanya boleh mencuba dari bengkel ke bengkel dengan harapan salah satu daripadanya akan memberi keputusan yang sama dengan Puspakom. Sekiranya ini sahaja penyelesaian yang ada, berkemungkinan saya akan perlu menghabiskan beribu-ribu ringgit dan berminggu-minggu masa saya hanya untuk mendapatkan keputusan Lulus daripada Puspakom.

Kenapa Puspakom tidak terus saja menyediakan perkhidmatan servis di sebelah pusat pemeriksaan? Dengan penggunaan mesin dan kakitangan yang sama, sudah tentu pengguna tidak perlu lagi bersusah-payah membuat servis trial and error di pelbagai bengkel lain.

Sekarang saya tidak tahu apa yang perlu saya buat. Saya bukannya orang senang (sekiranya saya orang senang, semestinya saya tidak memakai kereta yang berusia lebih dari 10 tahun!) yang boleh menghantar kenderaan ke bengkel berkali-kali sehingga dapat memuaskan pihak Puspakom.

Seorang sahabat kepada kakak saya memberitahu bahawa saya perlu mendapatkan khidmat seorang runner atau 'orang dalam' untuk mendapatkan keputusan Lulus (beliau juga merupakan seorang runner), tapi saya rasa berbelah bahagi.

Setahu saya, menggunakan runner biasanya melibatkan rasuah. Pada tiang-tiang di Puspakom tertera poster-poster yang melarang rasuah, tetapi nampaknya seperti hanya rasuah yang dapat menyelesaikan masalah saya ini.

Saya amat benci dengan rasuah tetapi nampaknya undang-undang yang diperkenalkan oleh kerajaan memaksa saya untuk memberi rasuah. Perlukah saya mengorbankan iman saya hanya untuk mendapatkan cukai jalan bagi sebuah kenderaan yang sudah lebih 10 tahun tidak pernah menyusahkan saya atau pengguna-pengguna jalan raya yang lain?

By: Firus

Sumber : http://www.aduanrakyat.com.my/pemeriksaan-puspakom-untuk-kenderaan-10-tahun-ke-atas-perlu-rasuah

Indonesia buat kapal selam bergerak macam buaya

Posted: 15 Nov 2011 01:53 AM PST


Hebat sungguh bangsa serumpun kita di Indonesia ketika ini. Mereka sedang dalam proses membuat kapal selam yang bergerak seperti seekor buaya. Sebenarnya kapal selam yang menyerupai buaya ini pertama kali direka oleh saintis dan jurutera Islam zaman kerajaan Othmaniah di Turki sekitar abad ke 18.

Sebelum ini Indonesia telah membuat dan akan membuat pelbagai persenjataan yang hebat seperti kapalterbang, jet pejuang, kereta perisai, kapal selam dan banyak lagi seperti artikel di http://amkns.blogspot.com/2011/08/orang-melayu-dah-boleh-buat-kapal-selam.html

Kapal Selam dari Surabaya

4 November 2011, Jakarta (Humasristek): Perilaku buaya dalam menyelam, mengapung di permukaan, dan melayang untuk menyergap mangsa diadopsi menjadi Kapal Perang Crocodile-Hydrofoil. Kapal tiga mode ini dirancang Wisnu Wardhana, dosen Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya untuk pengamanan perairan.

Ini jenis kapal kombinasi yang pertama kali saya rancang. Sebelumnya, sudah puluhan kali merancang dan membuat kapal normal untuk kapal permukaan," tutur Wisnu, saat ditemui pada hari Selasa (1/11), di bengkel kerjanya di Jurusan Teknik Kelautan, Fakultas Teknologi Kelautan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.

Kapal Perang Crocodile-Hydrofoil (KPC-H) masih tahap pembuatan di tahun pertama selama tiga tahun berturut-turut. Proses saat ini mencapai 20 persen.

"Tahun ini sudah mendapat dua mesin kembar dan (kami) menyelesaikan tahap moulding atau pembuatan cetakan badan kapal," kata dia.

Panjang kapal dirancang 12 meter dengan lebar maksimum 2,8 meter, dan tinggi 2 meter. Berat jenis kapal supaya mudah melayang di dalam air harus disesuaikan dengan berat jenis air.

"Cara menghitungnya, berat kapal dibagi volume kapal sama dengan satu. Karena berat jenis air itu satu," kata Wisnu. Bobot KPC-H direncanakan 14,37 ton.

Perilaku Buaya

Karakter atau perilaku buaya dalam menyelam ditiru dengan maksud untuk mewujudkan kapal pertahanan dan keamanan yang menghindari radar. Oleh karena mesin kapal yang dipilih sebagai mesin diesel tak dilengkapi sistem baterai, kapal ini tak bisa menyelam dalam.

"Kemampuan menyelam dirancang 5 hingga 7 meter dengan cerobong udara tetap di atas permukaan air," kata Wisnu.

Kapal selam yang mampu menyelam dalam, biasanya menggunakan sumber energi yang pembakarannya tidak membutuhkan udara. Energi yang lazim digunakan berupa sistem baterai, fuel cell (sel bahan bakar), atau nuklir.

"Kecepatan maksimum kapal saat menyelam sampai 20 knot (sekitar 36 kilometer per jam)," kata Wisnu.

Untuk karakter berikutnya, yaitu kemampuan mengapung seperti kapal normal. KPC-H dirancang berkapasitas penumpang 6-8 orang.

Untuk karakter melayang di atas permukaan dirancang sebagai mode berkecepatan tinggi. Sebagai kapal pertahanan dan keamanan, kemampuan kecepatan tinggi tersebut berguna untuk melarikan diri.

"Pada saat mode melayang, hanya bagian sayap kapal yang menyentuh permukaan airnya," kata Wisnu.

Kecepatan maksimum KPC-H pada saat melayang di atas permukaan mencapai 40 knot atau sekitar 72 kilometer per jam untuk hitungan 1 knot sekitar 1,8 kilometer per jam.

Berbagai Fungsi

Wisnu memaparkan, dengan berbagai karakter buaya tersebut menjadikan KPC-H memiliki berbagai fungsi. Ketika menyelam, memberikan kemampuan kapal ini untuk penyamaran hingga tidak terdeteksi radar.

"Radar tidak akan bisa menembus air," kata dia.

Kemampuan menyelam itu sekaligus bisa untuk menyusup atau mencegat kapal yang menjadi target. Kapasitas angkut penumpang juga membuat kapal ini bisa untuk melepas pasukan komando secara hening (silent deployment).

Selanjutnya, kapal bisa untuk menempatkan ranjau, menyerang atau menghindar dengan cepat, serta meningkatkan akurasi tembakan dengan karakteristik gerak yang lebih leluasa.

Kapal ini juga bisa digunakan untuk mendukung perekaman data meteorologi, seperti kondisi awan, kecepatan angin, dan gelombang laut. Wisnu mengatakan, KPC-H dirancang untuk meringankan tugas pengamanan wilayah perairan.

"Pengawasan dan penjagaan perbatasan laut secara rutin dapat dilakukan dengan KPC-H ini sehingga dapat mengurangi biaya operasional secara rutin dari kapal-kapal perang besar," kata dia.

Kondisi geografis Indonesia didominasi kelautan menjadikan kebutuhan akan kapal penjaga perbatasan wilayah kian mendesak.

Penjagaan teritorial dengan KPC-H, di antaranya, bisa mengurangi pencurian ikan atau penyelundupan kapal-kapal asing yang masuk wilayah perairan Indonesia di luar prosedur.

Pemerintah, melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, mengalokasikan dana Rp 3 miliar untuk pembuatan prototipe kapal selam dengan tiga mode ini. KPC-H direncanakan selesai pada tahun 2013. Rencananya, akan diuji coba di Selat Madura, Jawa Timur.

http://beritahankam.blogspot.com/2011/11/kapal-selam-dari-surabaya.html


Johor sedang dilanda wabak TB

Posted: 15 Nov 2011 01:52 AM PST



Diam tak diam, penyakit TB atau wabak batuk kering sekarang ini sedang menular di Johor. 90 peratus pesakit TB di Johor adalah rakyat tempatan, bukannya warga asing. Adakah TB merupakan satu bala yang melanda Malaysia atau sebahagian dari serangan senjata biologi?

Artikel Malaysia dilanda bala wabak Tibi sekarang di http://amkns.blogspot.com/2011/06/malaysia-dilanda-bala-wabak-tibi.html

Artikel Persiapan Serangan Senjata Biologi di Malaysia di http://amkns.blogspot.com/2011/04/persiapan-serangan-senjata-biologi-di.html

15 November 2011
Vaccination the 'best prevention method'

JOHOR BARU: The resurgence of tuberculosis (TB) in the last 10 years has prompted the authorities to be on a constant watch for the contagious disease.

In Johor, there has been a steady increase of cases: there were 44.3 per 100,000 people in 2000 and 58.7 per 100,000 people last year who had symptoms related to TB or pulmonary tuberculosis.

The spike in TB cases was enough for the authorities to push the alert button, said Johor deputy health director Dr Fatimah Othman.

"It is a concern and most cases involved adults aged 20 and above. In Johor, 90 per cent of the patients are locals."

http://www.nst.com.my/local/general/vaccination-the-best-prevention-method-1.6043




15 November 2011
Tuberculosis situation 'under control'

KUALA LUMPUR: The Health Ministry attributes the increase in tuberculosis (TB) cases in the last three years to the influx of illegal migrant workers.

Minister Datuk Seri Liow Tiong Lai said the department had taken steps to monitor illegal workers.

TB cases had risen from 18,102 in 2009 to 19,337 last year. As of September this year, the figure stood at 14,791.

Besides the influx of illegal migrant workers, another factor is the increase in the number of AIDS patients, because when the body's immune system is low, TB could creep in easily.

He said foreign workers who were confirmed with TB should be treated or sent back to their countries of origin. Yeop said the most common TB symptom was continuous coughing for more than two weeks.

http://www.nst.com.my/local/general/tuberculosis-situation-under-control-1.6047

Kecewa dengan projek perumahan Vista Minintod SPNB

Posted: 15 Nov 2011 01:51 AM PST



Kecewa dengan projek perumahan Vista Minintod SPNB
Aduan Rakyat , 15 Nov 2011

Saya adalah salah seorang pembeli perumahan SPNB Vista Minintod, Penampang, Sabah yang kecewa. Indah khabar dari rupa. Cakap tak serupa bikin. Hangat-hangat tahi ayam. itulah yang peribahasa yang sesuai diberi kepada spnb. badan ini di bawah kementerian kewangan sangat tidak bertanggunjawab terhadap pembeli yang menanggung bayaran setiap bulan tapi rumah yang dibeli tidak siap-siap.

Sewaktu saya membeli rumah ini pada tahun 2008. dijanjikan rumah itu akan siap pada awal tahun 2010. tetapi sekarang sudah penghujung 2011. saya datang ke tapak projek rumah itu tidak ada tanda-tanda untuk siap.

Inikah kerajaan yang boleh dipercayai?? rumah rakyat yang dibeli dan dibayar tiap bulan oleh pembeli belum dapat disiapkan. inikah kerajaan yang berkebajikan seperti yang dinyatakan sewaktu belanjawan 2011….

Halalkah pendapatan pegawai-pegawai spnb kerana hampir setiap hari pembeli yang menanggung kesengsaraan membayar balik pinjaman pada pihak bank mengutuk mereka???

Harapan kami agar pihak yang berkenaan ambil tindakan segera…

By: Majunta

Sumber : http://www.aduanrakyat.com.my/kecewa-dengan-projek-perumahan-vista-minintod-spnb

Tiada ulasan: